PENDAMPINGAN ADAPTASI TEKNOLOGI SERTA PEMANFATANNYA DALAM MENANAMKAN LITERASI DAN NUMERASI DI SD 3T
ASSISTANCE OF TECHNOLOGY ADAPTATION AND ITS UTILIZATION IN IMPLEMENTING LITERATURE AND NUMERATION IN LAGGED, FOREMOST AND OUTERMOST ELEMENTARY SCHOOLS (SD 3T)
Abstract
Kurangnya pemahaman guru dan siswa mengenai teknologi menjadi permasalahan utama dalam proses pembelajaran di masa pandemi. Pelaksanaan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat dilakukan melalui kegiatan pendampingan adaptasi teknologi serta pemanfaatannya dalam menanamkan literasi dan numerasi siswa di Sekolah Dasar yang tergolong kriteria 3T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar) di Provinsi Lampung. Kegiatan dilakukan secara luring dengan menerapkan protocol kesehatan di 3 SD sasaran yaitu UPT SD Negeri 1 Pujodadi, UPT SD Negeri 2 Podomoro dan UPT SD Negeri 4 Sendangmulyo. Kegiatan ini diikuti oleh 38 peserta yang terdiri dari guru dan siswa. Kegiatan pendampingan ini bertujuan untuk: 1) membantu para guru dan siswa dalam memanfaatkan teknologi pada pembelajaran daring; 2) meningkatkan ketrampilan guru dan siswa dalam penggunaan aplikasi pada pembelajaran daring; 3) memberikan informasi kepada guru dan siswa mengenai pentingnya penanaman literasi dan numerasi sejak dini serta pemanfaatan media digital sebagai sarana menanamkan literasi dan numerasi. Kesimpulan dalam kegiatan pengabdian ini antara lain: 1) teknologi informasi menjadi sarana utama untuk saling berinteraksi di masa pandemi sehingga guru dan siswa dituntut untuk mampu beradaptasi dengan teknologi dalam proses pembelajaran daring; 2) pemanfaatan teknologi khususnya media digital dapat digunakan untuk menanamkan literasi dan numerasi siswa dalam pembelajaran daring.
Kata kunci: pendampingan, adaptasi teknologi, pembelajaran daring, literasi, numerasi
ABSTRACT
The lack of understanding of teachers and students about technology is a major problem in the learning process during the pandemic. The implementation of Community Service activities is carried out through mentoring activities for technology adaptation and its use in instilling literacy and numeracy in elementary school students belonging to the 3T criteria (Lagged, Foremost and Outermost) in Lampung Province. The activity was carried out offline by implementing health protocols in 3 target primary schools, namely UPT SD Negeri 1 Pujodadi, UPT SD Negeri 2 Podomoro and UPT SD Negeri 4 Sendangmulyo. This activity was attended by 38 participants consisting of teachers and students. This mentoring activity aims to: 1) assist teachers and students in utilizing technology in online learning; 2) improve the skills of teachers and students in the use of applications in online learning; 3) provide information to teachers and students regarding the importance of inculcating literacy and numeracy from an early age and the use of digital media as a means of inculcating literacy and numeracy. The conclusions in this service activity include: 1) information technology is the main means for interacting with each other during the pandemic so that teachers and students are required to be able to adapt to technology in the online learning process; 2) the use of technology, especially digital media, can be used to instill literacy and numeracy in students in online learning.
Keywords: mentoring, technology adaptation, online learning, literacy, numeration
Downloads
References
[2] A. Rosidah, B. A. Khasanah, and R. Kayis, “Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Terhadap Pencegahan Covid-19 Melalui Video Edukasi Penerapan Protokol Kesehatan,” Logista J. Ilm. Pengabdi. Kpd. Masy., vol. 4, no. 2, pp. 414–419, 2020, [Online]. Available: http://logista.fateta.unand.ac.id/index.php/logista/article/view/467/202.
[3] C. A. Cholik, “Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi Untuk Meningkatkan Pendidikan di Indonesia,” Syntax Lit. J. Ilm. Indones., vol. 2, no. 6, pp. 21–30, 2017, [Online]. Available: https://www.jurnal.syntaxliterate.co.id/index.php/syntax-literate/article/view/130/207.
[4] S. Djaja, “Harapan Dan Tantangan Guru Pembelajar Moda Daring,” J. Pendidik. Ekon., vol. 10, no. 2, pp. 1–12, 2017, [Online]. Available: https://jurnal.unej.ac.id/index.php/JPE/article/view/3807/2971.
[5] D. Novita and A. R. Hutasuhut, “Plus Minus Penggunaan Aplikasi-Aplikasi Pembelajaran Daring Selama Pandemi Covid-19,” ResearchGate, no. June, pp. 1–11, 2020, [Online]. Available: file:///C:/Users/HP/Downloads/16945-47489-1-PB.pdf.
[6] M. Kristina, R. N. Sari, and E. S. Nagara, “Model Pelaksanaan Pembelajaran Daring pada Masa Pandemi Covid 19 di Provinsi Lampung,” J. IDAARAH, vol. 4, no. 2, pp. 200–209, 2020, [Online]. Available: file:///C:/Users/HP/Downloads/16945-47489-1-PB.pdf.
[7] D. W. Ekowati and B. I. Suwandayani, Literasi Numerasi untuk Sekolah Dasar, Edisi 1. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang, 2019.
[8] A. Akbar, “Membudayakan Literasi dengan Program 6M di Sekolah Dasar,” J. Pendidik. Sekol. Dasar, vol. 3, no. 1, pp. 42–52, 2017, doi: 10.30870/jpsd.v3i1.1093.