PEMBUATAN SILASE DENGAN MEMANFAATKAN BAHAN PAKAN LOKAL SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PRODUKSI SUSU SAPI PERAH
MAKING SILAGE USING LOCAL FEED INGREDIENTS AS AN EFFORT TO INCREASE DAIRY COWS PRODUCTION
Abstract
Kegiatan pengabdian masyarakat yang telah dilaksanakan dengan judul “Pembuatan Silase dengan Memanfaatkan Bahan Pakan Lokal sebagai upaya Peningkatan Produksi Susu Sapi Perah”, bertujuan supaya peternak dapatmenyediakan pakan sepanjang tahun dengan memanfaatkan bahan pakan lokal sebagai pakan sapi perah dengan biaya yang murah, sehingga dapat meningkatkan produksi susu.Lokasi kegiatan di kelompok peternak sapi perah Andini Lestari2, Desa Karangtengah, Kecamatan Cilongok, Banyumas. Luaran yang didapatkan adalah a) produk pakan silase; b) ternak sapi dengan produksi susu minimal 11 liter/ekor/hari. Metode yang digunakan adalah sosialisasi atau penyuluhan, pelatihan, dan demplot atau praktek.Evaluasi dilakukan pada setiap kegiatan yaitu, dengan melakukan pre-test dengan rataan nilai 65 dan post-test dengan rataan nilai 85 sebagai indikator tingkat keberhasilan kegiatan ceramah yang telah dilakukan, sedangkan tingkat keberhasilan demplot yang diberikan dengan indikator 90% peserta dapat melakukan sendiri proses pembuatan pakan silase dengan bahan pakan lokal yang ada atau yang digunakan pasca demplot. Selanjutnya keberhasilan penerapan Ipteks diukur dengan peningkatan produksi susu sapi perah (minimal 11 liter/ekor/hari) pada kelompok peternak sapi perah “Andini Lestari 2”selama 5 (lima) bulan dari awal masa laktasi.
Kata kunci: Kelompok Andini Lestari 2, Sapi perah, Bahan pakan lokal, Silase, Susu
ABSTRACT
Community service activities that have been carried out under the title "Making Silage Using Local Feed Ingredients as an Effort to Increase Dairy Cows Production", aim to provide breeders with feed throughout the year by utilizing local feed ingredients as dairy feed at low cost, thereby increasing production. Location of activities in the dairy farmer group Andini Lestari2, Karangtengah Village, Cilongok District, Banyumas. The outputs obtained were a) silage feed products; b) cattle with a minimum milk production of 11 liters / head / day. The method used is socialization or counseling, training, and demonstration plots or practice. Evaluation is carried out in each activity, namely, by conducting a pre-test with an average value of 65 and a post-test with an average score of 85 as an indicator of the success rate of the lecture activities that have been carried out, while The success rate of the demonstration plot which is given with an indicator of 90% of participants can carry out the process of making silage feed with local feed ingredients that are available or used after the demonstration plot. Furthermore, the success of science and technology application is measured by increasing the production of milk for dairy cows (at least 11 liters / head / day) in the "Andini Lestari 2" dairy farmer group for 5 (five) months from the start of the lactation period.
Keywords: Andini Lestari Group 2, Dairy cows, Local feed ingredients, Silage, Milk
Downloads
References
[2] Sutardi, T. 1980. Landasan Ilmu Nutrisi. Departemen Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak. Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor, Bogor. (Tidak Diterbitkan).
[3] Hartadi, S. Reksohadiprodjo dan A.D. Tillman. 1997. Tabel Komposisi Pakan Untuk Indonesia. Cetakan III. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
[4] Hanafi, N. D., 2004. Perlakuan silase dan amoniasi daun kelapa sawit sebagai bahan baku pakan domba. Fakultas Pertanian-Program Studi Produksi Ternak Universitas Sumatera Utara. Laporan Penelitian: USU Digital Library.
[5] Salim, R., B. Irawan, Amirudin, H. Hendrawan, dan M. Nakatani. 2002. Produksi dan Pemanfaatan Hijauan. Penerbit Dairy Technology Improvement Project in Indonesia.
[6] Sugiri, J., M. S. Siahaan dan N.M. Thalib. 2004. Ransum Praktis untuk Ternak Potong. Direktorat Bina Produksi. Dirjen Peternakan, Jakarta.
[7] Coblentz, W. 2003. Principles of Silage Making. University of Arkansas, Fayetteville.
[8] Widiyastuti, T., C.H. Prayitno, dan Munasik. 2004.Kajian Kualitas Fisik, Kimia dan Biologi Pellet Pakan Komplit dengan Sumber Hijauan dan Binder yang Berbeda. Laporan Penelitian, Universitas Jenderal Soedirman.
[9] ____________, dan E. Susanti. 2007. Kajian Kualitas Fisik dan Biologis Complet Feed Block Berbahan Dasar Limbah Pertanian Amoniasi dan Penggunaan Berbagai Binder. Laporan Penelitian, Universitas Jenderal Soedirman.
[10] Church, D.C. 1991. Livestock Feeds andFeeding. Third Edition. Prentice Hall International Inc. UK. Hal:350-351.
[11] Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyumas. 2015. Kabupaten Banyumas Dalam Angka. BPS Kabupaten Banyumas.
[12] PemerintahDesa Karangtengah. 2018. Profil Desa Karangtengah. Pemerintah Desa Karangtengah Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas.
[13] Astuti, T.Y., P. Soediarto, dan Y.Subagyo. 2010. Analisis Fungsi Produksi pada Usaha Peternakan Sapi Perah Rakyat di Kecamatan Sumbang, Banyumas. Laporan Penelitian. Fakultas Peternakan Unsoed. Purwokerto