PELESTARIAN NILAI BUDAYA LOKAL MELALUI SENI KRIYA, SEBAGAI INOVASI PELAKU EKONOMI KREATIF DI MASA PANDEMI COVID-19

PRESERVATION OF LOCAL CULTURAL VALUES THROUGH THE ART OF KRIYA AS AN INNOVATION OF CREATIVE ECONOMICS IN THE PANDEMIC TIME OF COVID-19

  • Evie Ariadne Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran
  • Benazir Bona Pratamawaty Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran
  • Putri limilia Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran

Abstract

Artikel ini merupakan hasil kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) dengan sasaran utama kelompok masyarakat di desa yang produktif secara ekonomi, yakni kelompok usaha yang dirintis oleh beberapa orang anggota masyarakat di Desa Sukagalih Kabupaten Sumedang bernama Galery Leuit. Kegiatan utama mereka adalah membuat kerajinan tangan (handycraft) berbahan dasar Bambu, Batok Kelapa dan Buah Brenuk (Maja) serta membuat kain batik dengan motif khusus berupa huruf Sunda Kuna Kaganga. Tujuan kegiatan PPM ini untuk membantu Mitra memperluas jaringan komunikasi agar karya-karyanya bisa dikenal dan dimanfaatkan oleh masyarakat. Permasalahan yang dihadapi oleh mitra adalah 1) belum memiliki peralatan kriya yang memadai, 2) belum mempunyai bengkel kerja yang memadai, 3) Belum memiliki konsep strategi dan media promosi serta pemasaran. Target dan luaran yang dihasilkan dari PPM ini antara lain Mitra dapat memiliki akses komunikasi terhadap pemerintah daerah untuk mengembangkan jaringan penjualan. Metode yang dipakai untuk mencapai tujuan tersebut adalah 1) Membuka jalur komunikasi dengan pemerintah daerah kabupaten Sumedang, Pemerintah provinsi dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jawa Barat melalui diskusi dalam bentuk Webinar dengan menjadikan Mitra sebagai nara sumber dan pemerintah daerah sebagai penanggap. Program ini diharapkan mampu memfasilitasi perkembangan usaha mitra sehingga dapat memberikan multiflier effect bagi usaha sejenis dan usaha lain yang terkait (bermitra) dengannya.


Kata Kunci: Nilai Budaya Lokal, Pelaku Usaha Kecil, Kerajinan Tangan, Seni Batik, Aksara Sunda


ABSTRACT


The target of this Community Service activity is a group of people who are economically productive, namely a business group initiated by several community members in Sukagalih Village, Sumedang Regency who have produced several handicrafts and made batik motif designs for the Sundanese Kuna Kaganga letter as an icon of the batik motif.  The aim of the program is to help Partners expand communication networks so that their works can be recognized and utilized by the public. Business partners in this program are small businesses making and selling handicraft objects (craft art) made from Brenuk Fruit (Maja fruit) and making Batik cloth with the main motif in the form of Old Sundanese Script (Kaganga letter). The problems faced by partners are 1) not having adequate craft tools, 2) not having adequate workshops, 3) Not having a strategic concept and promotional and marketing media. The targets and outputs that resulted from the PKM's community service program at the Leuit Batik Rineka Sundanese Gallery in Suka Galih Village, Sumedang, West Java, among others, partners can have communication access to local governments to develop sales networks. The methods used to achieve these goals are 1) Open lines of communication with the regional government of Sumedang district, West Java Provincial Government and West Java Dekranasda. 2) create a discussion in the form of a Webinar by making Partners as resource persons and local government as responders. This program is expected to be able to facilitate partner development so that it can have a multiplier effect for similar businesses and other businesses related (partnering) with it.


Keywords: Government Communication, small and medium enterprises / SMEs,  Handy Craft, Batik Art, ancient Sundanese script

Downloads

Download data is not yet available.

References

[1] A. Usmara (Ed). 2003. Marketing Classics. Yogjakarta. Amara Books
[2] --------------(Ed). 2003. Implementasi Manajemen Stratejik, Kebijakan dan Proses. Yogjakarta. Amara Books
[3] Fill, Chris. 1999. Marketing Communications, Frameworks, Theories and Applications. London. Prentice Hall
[4] Kadarisman, KPHN Hoedhiono. 2007. Memperkuat Ekonomi Nasional Berbasis Usaha Kecil dan Menengah. Jakarta. Lembaga Humaniora bekerjasama dengan Kelompok Independen Indonesia (KII)
[5] Kennedy, John E., dan R. Dermawan Soemanagara. 2006. Marketing Communications, Taktik dan Strategi. Jakarta. Bhuana Ilmu Populer.
[6] Kitchen, Philip J., dan Patrick De Pelsmacker. 2004. Integrated Marketing Communications:Aprimer. London and New York. Routledge
[7] Kotler, Philip., dan Kevin Lane Keller. 2009. Marketing Management, 13th ed. London.Pearson, Prentice Hall
[8] Kusnendi. 2008. Model-model Persamaan Struktural, satu dan Multigroup sampel dengan Lisrel. Bandung. Alfabeta
[9] Marsuki. 2006. Pemikiran dan Strategi Memberdayakan Sektor Ekonomi UMKM di Indonesia. Jakarta. Mitra Wacana Media
[10] Pace, R. Wayne., dan Don F. Faules. 2001. Komunikasi Organisasi, Strategi Meningkatkan Kinerja Perusahaan. Bandung. Remaja Rosdakarya
[11] Percy, Larry. 2008. Strategic Integrated Marketing Communications. Amesterdam. Elsevier
[12] Sarwono, Jonathan. 2007. Analisis Jalur untuk Riset Bisnis dengan SPSS. Yogjakarta. Penerbit Andi
[13] Sedarmayanti. 2009. Sumberdaya Manusia dan Produktivitas Kerja. Bandung. Mandar Maju
[14] Shimp, Terence A. 2003.Periklanan dan Promosi, Aspek Tambahan Komunikasi Pemasaran Terpadu. Edisi ke 5, Jilid II. Jakarta. Erlangga.
[15] Smith, PR., Chris Berry., dan Alan Pulford. 1999. Strategic Marketing Communications, New Ways to Bulid and Integrate Communications. London. Kogan Page.
Published
2020-12-30
How to Cite
ARIADNE, Evie; PRATAMAWATY, Benazir Bona; LIMILIA, Putri. PELESTARIAN NILAI BUDAYA LOKAL MELALUI SENI KRIYA, SEBAGAI INOVASI PELAKU EKONOMI KREATIF DI MASA PANDEMI COVID-19. LOGISTA - Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat, [S.l.], v. 4, n. 2, p. 615-624, dec. 2020. ISSN 2655-951X. Available at: <http://logista.fateta.unand.ac.id/index.php/logista/article/view/410>. Date accessed: 29 mar. 2024. doi: https://doi.org/10.25077/logista.4.2.615-624.2020.
Section
Articles