PENDAMPINGAN KETERAMPILAN CARA MENDAPATKAN, MENGGUNAKAN, MENYIMPAN, DAN MEMBUANG OBAT (DAGUSIBU) PADA MASYARAKAT

ASSINTANCE OF SKILL IN HOW TO GET, USE, STORE AND DISPOSE OF MEDICINES (DAGUSIBU) IN THE COMMUNITY

  • Sadakata Sinulingga Fakultas Kedokteran, Universitas Sriwijaya
  • Safyudin - Fakultas Kedokteran, Universitas Sriwijaya
  • Fatmawati - Fakultas Kedokteran, Universitas Sriwijaya
  • Subandrate - Fakultas Kedokteran, Universitas Sriwijaya
  • Kusumo Hariyadi Fakultas Kedokteran, Universitas Sriwijaya
  • Rini Yana Fakultas Kedokteran, Universitas Sriwijaya

Abstract

Saat ini, akses masyarakat terhadap obat-obatan semakin mudah. Namun, hal tersebut tidak disertai dengan pemahaman yang benar terhadap obat-obatan. Akibatnya, hal tersebut menimbulkan berbagai masalah terkait obat seperti penggunasalahan dan pembuangan obat secara sembarangan. Oleh karena itu, masyarakat perlu diberi pengetahuan dan keterampilan yang benar tentang cara mendapatkan, menggunakan, menyimpan dan membuang obat (DAGUSIBU). Kegiatan pengabdian masyarakat ini berupa pendampingan dengan kegiatan utama penyuluhan dan demonstrasi tentang DAGUSIBU terhadap masyarakat di Kelurahan Keputeraan, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan. Kegiatan diikuti oleh 34 orang peserta yang terdiri dari masyarakat dan kader kesehatan. Analisis keberhasilan kegiatan dilakukan dengan melakukan evaluasi sebelum dan sesudah penyuluhan. Dari kegiatan tersebut dapat diketahui bahwa hampir seluruh peserta tidak mengetahui tentang DAGUSIBU. Setelah diberikan penyuluhan dan demonstrasi, sebagian beserta dapat memamahi dengan baik dan memiliki keterampilan sederhana dalam DAGUSIBU. Dari hasil tersebut, diharapkan masyarakat dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.Kegiatan pengabdian masyarakat berupa penyuluhan ini telah dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam DAGUSIBU sehingga perlu diupayakan kegiatan yang berkesinambungan guna mencegah penggunasalahan obat dalam masyarakat.


Kata kunci: DAGUSIBU, Obat, Pendampingan, Penyuluhan


ABSTRACT


Today, people's access to medicines is getting easier. However, this is not accompanied by a correct understanding of medicines. As a result, it raises various drug-related problems such as medicines abuse and indiscriminate disposal. Therefore, people need to be given the right knowledge and skills on how to get, use, store and dispose of medicines (DAGUSIBU). This community service activity is in the form of assistance with the main activities of counseling and demonstration about DAGUSIBU to the community in Keputeraan Village, Lubuklinggau City, South Sumatra. About 34 participants consisting of community members and health cadres attended the activity. Analysis of the success of activities carried out by evaluating before and after counseling. From these activities, it can be seen that almost no participants knew about DAGUSIBU. After being given counseling and demonstration, some of them along with be able to understand well and have simple skills in DAGUSIBU. From these results, it is expected that the community can apply it in everyday life. Community service activities in the form of counseling have been able to improve the knowledge and skills of the community in DAGUSIBU so that it needs to be pursued in a sustainable activity to prevent the use of drug problems in the community.


Keywords: Assistance, Counseling, DAGUSIBU, Medicines

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2019-12-31
How to Cite
SINULINGGA, Sadakata et al. PENDAMPINGAN KETERAMPILAN CARA MENDAPATKAN, MENGGUNAKAN, MENYIMPAN, DAN MEMBUANG OBAT (DAGUSIBU) PADA MASYARAKAT. LOGISTA - Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat, [S.l.], v. 3, n. 2, p. 119-124, dec. 2019. ISSN 2655-951X. Available at: <http://logista.fateta.unand.ac.id/index.php/logista/article/view/206>. Date accessed: 25 apr. 2024. doi: https://doi.org/10.25077/logista.3.2.119-124.2019.
Section
Articles