BUDIDAYA AYAM KAMPUNG ORGANIK DI SMK PLUS BERBASIS PESANTREN BNM TANJUNG MUTIARA AGAM

CULTIVATION OF ORGANIC NATIVE CHICKEN IN VOCATIONAL HIGH SCHOOL BASED ON ISLAMIC BOARDING SCHOOL OF BNM TAJUNG MUTIARA AGAM

  • Robi Amizar Fakultas Peternakan, Universitas Andalas
  • Rasyidah Mustika Jurusan Akuntansi, Politeknik Negeri Padang
  • Wizna Wizna Fakultas Peternakan, Universitas Andalas

Abstract

Budidaya ayam kampung merupakan salah satu usaha yang banyak dilakukan di daerah pedesaan, terutama dalam pemenuhan protein hewani rumahtangga dan sebagai tambahan pendapatan. Pesantren yang pada umumnya berada didaerah pedesaan sangat cocok untuk pengembangbiakan peternakan ini. Permasalahannya adalah tidak banyak sekolah pesantren yang mengambil peluang ini sebagai tambahan usaha dan pembekalan ilmu praktis terhadap santri. Kemampuan santri dalam mengembangkan kewirausahaan dapat diasah dengan praktek langsung daripada hanya dibekali teori dan kunjungan lapangan. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk 1) Memberikan pengetahuan, wawasan/skill kepada siswa/santri dalam berwirausaha, 2) Memberikan pengetahuan dan wawasan kepada pihak sekolah/pengelola dalam menciptakan iklim kewirausahaan, dan 3) Memberikan pelatihan kewirausahaan peternakan ayam kampung organik (ramah lingkungan). Metode yang digunakan yaitu metode ceramah/penyuluhan, metode praktek langsung yang diiringi dengan diskusi dan pendampingan, dan metode pelatihan dan pencatatan keuangan/akuntansi standar. Hasil pelaksanaan kegiatan menunjukkan bahwa siswa/santri memiliki wawasan dan keterampilan kewirausahaan terutama beternak ayam kampung. Budidaya ayam kampung belum menunjukkan hasil yang signifikan dalam menghasilkan tambahan pendapatan buat sekolah maupun santri namun menjadi tambahan investasi sekolah dalam bentuk sarana praktek siswa/santri.


Kata kunci: SMK Plus berbasis Pesantren, beternak ayam kampung, kewirausahaan


ABSTRACT


Cultivating native chicken is one of the many businesses undertaken in rural areas, especially in fulfilling household animal protein and as an additional income. Islamic boarding schools which are generally located in rural areas are very suitable for breeding these farms. The problem is that not many Islamic Boarding School (pesantren) take this opportunity as an additional effort and provide practical knowledge to students. The ability of students to develop entrepreneurship can be honed by direct practice rather than just being equipped with theory and field trips. This dedication activity aims to 1) Provide knowledge, insight / skills to santri/students in entrepreneurship, 2) Provide knowledge and insight to the school / management in creating an entrepreneurial climate, and 3) Provide entrepreneurship training in organic chicken farming (environmentally friendly). The method used is the lecture / counseling method, the hands-on method accompanied by discussion and assistance, and the standard financial/accounting training and recording method. The results of the implementation of the activity showed that santri/students had insight and entrepreneurial skills, especially raising native chickens. Cultivation of native chicken has not shown significant results in generating additional income for schools or students but has become an additional investment in schools in the form of student / student practice facilities.


Keywords: Vocational High School Plus based on Islamic Boarding School, Raising native chickens, Entrepreneurship

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2019-12-16
How to Cite
AMIZAR, Robi; MUSTIKA, Rasyidah; WIZNA, Wizna. BUDIDAYA AYAM KAMPUNG ORGANIK DI SMK PLUS BERBASIS PESANTREN BNM TANJUNG MUTIARA AGAM. LOGISTA - Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat, [S.l.], v. 3, n. 2, p. 1-8, dec. 2019. ISSN 2655-951X. Available at: <http://logista.fateta.unand.ac.id/index.php/logista/article/view/192>. Date accessed: 25 apr. 2024. doi: https://doi.org/10.25077/logista.3.2.1-8.2019.
Section
Articles