%A Rozaki, Zuhud %A Paksi, Arie Kusuma %D 2020 %T PEMANFAATAN LAHAN PEKARANGAN DENGAN PENANAMAN ALPUKAT DAN PEPAYA CALIFORNIA UNTUK PENINGKATAN GIZI MASYARAKAT DI DESA TERONG KABUPATEN BANTUL %K %X Desa Terong memiliki cukup banyak kasus stunting. Perhatian terhadap pemenuhan pangan yang bergizi perlu dilakukan. Upaya peningkatan gizi masyarakat lewat pemanfaatan lahan pekarangan dengan penanaman tanaman buah seperti papaya California dan alpukat yang bergizi bisa menjadi solusi yang tepat. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan gizi dan ekonomi masyarakat sasaran dengan memanfaatkan lahan pekarangan. Metode yang digunakan adalah penyuluhan dan pendampingan. Masyarakat sasaran sangat antusias dengan kegiatan pengabdian ini, terlihat dari jumlah peserta saat penyuluhan dan penyerahan bibit pepaya california dan alpukat. Meskipun hasil dari tanaman buah tersebut membutuhkan waktu, masyarakat sasaran merasa bahwa upaya ini cukup membantu dalam usaha perbaikan gizi masyarakat. Bahkan masyarakat berpikiran bahwa penanaman tanaman buah di lahan pekarangan ini bisa menjadi potensi pengembangan desa menjadi desa wisata berbasis buah. Jangka panjang dari dampak kegiatan pengabdian ini sangat berarti mulai dari level keluarga sampai wilayah desa. Pemenuhan gizi keluarga secara mandiri lewat lahan pekarangan perlu dikembangkan, masyarakat perlu lebih disadarkan. Selain memberikan asupan gizi yang baik, juga bernilai ekonomis. Kata kunci : Lahan Pekarangan, Pepaya California, Alpukat, Gizi Masyarakat, Stunting ABSTRACT Keywords: Homegarden, California Papaya, Avocado, Community Nutrition, Stunting Stunting cases in Terong Village are quite high. Attention on the nutrient food fulfillment need to be more serious. Efforts to increase people nutrition through homegarden utilization with planting california papaya and avocado can be solution here. This community service activity aims to increase people nutrition and economic through homegarden utilization. Method which was used is extension and assistance. The targeted community was very enthusiastic about this community service program, it can be seen from the number of participants during extension and handing over California papaya and avocado seeds. Although the results of the fruit crops need time, the targeted community feels that this effort is quite helpful to improve people nutrition. The targeted community thinks that planting fruit trees on homegarden can be a potential for village development to become a fruit-based tourism village. The long-term impact of these community service activities is significant from the family level to the village area. Fulfillment of family nutrition independently through the homegarden utilization, the community needs to be more aware. In addition to providing good nutrition, it is also economically valuable. %U http://logista.fateta.unand.ac.id/index.php/logista/article/view/293 %J LOGISTA - Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat %0 Journal Article %R 10.25077/logista.4.2.56-62.2020 %P 56-62%V 4 %N 2 %@ 2655-951X %8 2020-11-10